Puisi Tartaglia

Bacalah riwayat Cardano, Tartaglia dan Ferrari, maka anda anak menemukan kisah persaingan matematikawan kuno. Saling tipu, intrik, menjaga reputasi adalah beberapa hal yang mendasari perkembangan matematika. Pada saat Cardano meminta rumus persamaan kubik (pangkat tiga), setelah mengucapkan sumpah, Tartaglia memberikan rumus dalam bentuk (maaf, kembali) “puisi.” Agar tidak salah mengalihbahasakan sekaligus belajar bahasa Inggris, maka puisi disajikan dalam dwibahasa.

Ketika kubus dan beberapa benda bersatu
(When the cube and the things together)
Adalah sama dengan suatu bilangan diskret, (1)
(Are equal to some discrete number,) (1)
Temukan dua bilangan yang berbeda satu dengan lainnya.
(Find two other numbers differing in this one.
Kemudian anda tetap menjaga kelakuan
(then you will keep this as a habit)
Bahwa kedua produk akan selalu sama
(That their product shall always be equal)
Persis dengan kubuk dengan tiga benda (2)
Exactly to the cube of a third of the things. (2)
Yang tersisa kemudian menjadi aturan umum
(The remainder then as a general rule)
Hasil akar kubik dikurangkan
(Of their cube roots subtracted)
Akan sama dengan benda yang awalnya milik anda. (3)
(Will be equal to your principal thing.) (3)

Angka kecil di samping menunjuk satu kesatuan puisi.
.



Jawab:
1. [Selesaikan: x3 + cx = d]
2. [Temukan u, v dimana u – v = d dan uv = (c/3)3]
3. [Kemudian x = 3√u - 3√ v]


sumber : http://www.mate-mati-kaku.com/aksiSelKelabu/puisiTartaglia.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Photobucket

Popular Posts